Foto oleh Ivan Samkov dari Pexels |
Apa lagi para desainer yang sudah ahli dan berpengalaman, kemungkinan besar penghasilannya perbulan bisa lebih tinggi dari itu. Alasannya simpel saja karena pembuatan satu buah logo membutuhkan perancangan dan pemikiran yang kritis.
Seorang desainer harus memikirkan bagaimana logo tersebut dibuat dan dapat diletakan pada macam media. Para desainer logo juga harus memadukan filosofi dan membuat sebuah logo yang dapat mewakili nama dari brand perusahaannya.
Logo tersebut juga harus mudah diingat dan unik. Makanya kebanyakan logo profesional itu, jika kamu perhatikan logo dari Apple, Xiomi dan salah satu logo dari indonesia yaitu Pertamina.
Logo-logo tersebut terlihat begitu simpel dan terlihat mudah sekali untuk dibuat. Akan tetapi, yang membuat sebuah logo itu mahal adalah proses perancangannya sebelum logo tersebut jadi.
Makanya harga sebuah logo itu bisa sangat tinggi karena harga yang dibeli itu adalah hasil dari pemikiran kreatif desainernya. Nah, makanya tidak heran bila harga sebuah logo itu ada yang sampai terjual berjuta-juta bahkan ratusan juta.
Namun, rata-rata harga logo kalau di indonesia memang dikisaran 100 ribu sampai 500 ribu paling murahnya. Kalau dibawah itu saya sepertinya sedikit khawatir dengan para desainer yang menjualnya dia makan apa yah?
Baiklah, kali ini saya akan membahas. Apa saja sih kriteria logo yang bisa dihargai mahal itu?
1. Simpel dan bersih
Sebelumnya saya sudah menjelaskannya bukan? rata-rata logo dari brand terkenal itu mereka menggunakan desain logo yang simpel. Alasannya, karena logo yang simpel dan bersih tidak berantakan akan membuat sebuah kesan logo yang eksklusif.
Oleh karena itu, bila kamu perhatikan logo apple memang terlihat eksklusif sekali bukan, cocok sekali dengan harga dari produk mereka yang juga tinggi dan contoh lainnya yaitu logo dari brand terkenal Xiomi yang terlihat modern sekali.
2. Unik
Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi sebuah harga barang adalah tingkat kelangkaannya. Begitu pula dengan sebuah logo yang unik dan tidak general bisa dihargai dengan harga yang lumayan.
Isi dompetmu pasti akan senang ketika berhasil menjual satu buah logo tersebut. Kamu juga bisa menjual logo milikmu ke beberapa market place yang ada, seperti di LogoGround ataupun di website LogoTournament.
3. Tingkat kerumitan dan kualitas logo
Faktor lainnya yang dapat mempengaruhi harga dari sebuah logo itu mahal adalah tingkat kerumitan dan kualitasnya yang saling berkaitan. Tentu saja, hal ini juga semua orang juga pasti setuju bukan?
Siapa juga yang mau menjual sebuah logo dengan kualitasnya yang tinggi, tetapi harganya tidak sebanding. Begitu pula sebaliknya, siapa juga yang mau membeli sebuah logo yang mahal karena hanya tingkat kerumitan pembuatannya saja, tetapi kualitasnya kurang baik.
Yang dimaksud saya kualitas dari sebuah logo itu adalah tingkat kepuasaan dari si pembeli logo tersebut, contohnya adalah kemudahan dari logo tersebut yang dapat diletakan pada berbagai media cetak maupun digital, desain logo tersebut dapat bertahan lama mengikuti perkembangan zaman dan salah satunya tampilan dari logo tersebut yang dapat mewakili nama dari brand perusahaannya.
Nah, itulah beberapa kriteria logo yang dapat dihargai mahal. Saya berharap semoga tulisan saya ini bisa bermanfaat dan membantu kamu yang sedang belajar mendesain sebuah logo.
Kamu juga bisa membaca artikel saya yang lain tentang desain grafis. Karena dalam blog ini saya membahas hal-hal yang masuk dalam kategori digital seperti desain grafis, ngoding dan saya juga akan membahas beberapa hal tentang pekerjaan freelance.
Sampai jumpa di postingan saya yang selanjutnya kawan!
0 Comment:
Tinggalkan komentarmu agar aku bisa mengetahui keberadaanmu, wkwkwk.